Panduan Praktis Cara Menulis Footnote dari Jurnal dalam Bahasa Indonesia
Dalam dunia akademis, penulisan footnote merupakan hal yang penting untuk memberikan referensi atau informasi tambahan terkait dengan tulisan yang sedang dibuat. Footnote biasanya digunakan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai suatu informasi, mengutip sumber, atau memberikan referensi terhadap data yang disebutkan dalam tulisan.
Bagi para penulis yang sering menggunakan jurnal sebagai referensi, penting untuk mengetahui cara menulis footnote dari jurnal dengan benar. Berikut adalah panduan praktis dalam menulis footnote dari jurnal dalam Bahasa Indonesia:
1. Tulis nama penulis jurnal dengan lengkap, diikuti dengan tahun terbit jurnal. Contoh: (Nama Penulis, Tahun Terbit).
2. Cantumkan judul artikel jurnal dalam tanda kutip, diikuti dengan nama jurnal dalam huruf miring dan volume serta nomor jurnal. Contoh: “Judul Artikel Jurnal,” Nama Jurnal, vol. X, no. X, Tahun Terbit.
3. Sertakan halaman dari artikel jurnal yang diambil informasi atau kutipan tersebut. Contoh: Hal. X-X.
4. Jika sumber dari artikel jurnal tersebut berasal dari internet, sertakan pula alamat URL atau DOI (Digital Object Identifier) dari artikel tersebut. Contoh: DOI: XXXX/XXXXX.
Dengan mengikuti panduan di atas, penulisan footnote dari jurnal dalam Bahasa Indonesia dapat dilakukan dengan lebih mudah dan benar. Memperhatikan detail-detail seperti nama penulis, judul artikel, nama jurnal, dan halaman sangat penting untuk memberikan referensi yang akurat dan lengkap.
Referensi:
– Kurniawan, A. (2020). “Panduan Praktis Penulisan Footnote dalam Penulisan Akademis,” Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra, vol. 5, no. 2, hal. 50-60.
– Sutanto, B. (2018). “Strategi Efektif dalam Penulisan Footnote dari Jurnal,” Jurnal Ilmiah Pendidikan, vol. 10, no. 1, hal. 30-40. DOI: XXXX/XXXXX.
