Langkah-Langkah Membuat Dapus dari Jurnal yang Tepat


Dapus atau Daftar Pustaka merupakan bagian penting dalam sebuah jurnal ilmiah karena berfungsi sebagai referensi yang mendukung kevalidan dan keakuratan informasi yang disampaikan. Dalam membuat dapu, langkah-langkah yang tepat perlu diikuti agar dapat menyusun referensi dengan baik dan benar.

Langkah pertama dalam membuat dapu adalah mengumpulkan semua sumber referensi yang digunakan dalam penulisan jurnal. Pastikan bahwa sumber-sumber referensi yang digunakan adalah relevan dan memiliki kualitas yang baik. Kemudian, susun daftar referensi tersebut berdasarkan urutan abjad penulis pertama yang tercantum di sumber referensi.

Langkah kedua adalah mencatat informasi yang diperlukan dari setiap sumber referensi. Informasi yang perlu dicatat antara lain nama penulis, tahun publikasi, judul artikel atau buku, nama jurnal atau penerbit, dan nomor halaman. Pastikan informasi yang dicatat tersebut lengkap dan akurat.

Langkah selanjutnya adalah memeriksa kembali referensi yang telah dicatat untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan penulisan atau penulisan ganda dalam daftar referensi. Pastikan bahwa setiap referensi memiliki format yang konsisten dan sesuai dengan pedoman penulisan referensi yang berlaku.

Langkah terakhir adalah menyusun daftar referensi sesuai dengan format yang ditentukan dalam jurnal yang akan diterbitkan. Pastikan bahwa daftar referensi disusun dengan rapi dan mudah dibaca oleh pembaca. Selain itu, pastikan bahwa setiap referensi memiliki indentasi yang benar sesuai dengan aturan penulisan referensi.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat dapu dari jurnal yang tepat dan sesuai dengan standar penulisan referensi yang berlaku. Dengan demikian, jurnal yang Anda buat akan lebih mudah dipahami dan diakui keotentikannya oleh pembaca.

Referensi:

1. American Psychological Association. (2010). Publication manual of the American Psychological Association (6th ed.). Washington, DC: Author.

2. Kriyantono, R. (2017). Teknik praktis riset komunikasi: Disertai contoh praktis riset media, public relations, advertising, komunikasi organisasi, komunikasi pemasaran. Kencana.

3. Sarwono, J. (2015). Metode penelitian kuantitatif & kualitatif. Graha Ilmu.